RSS

Thursday, September 10, 2009

salam..
dengan penuh kehinaan seorang hamba
ana ingin same2 mengajak diri kite bermuhasah sepanjang hidup kite sudah berapa kali ramadhan kite lalui?
bagaimana pengisiannya?
brapakah malam lailatul qadar yang kite lepaskan
tahukah kalian???
Rasullulah hanya dapat menjalani ibadah pusa 9 kali sahaja...

sebelum beliau wafat..
tp BELIAU menjalaninya dengan penuh barakah
betapa beruntungnya kita kerna telah mengenal ibadah puasa sejak kita lahir lagi

Diriwayatkan daripada Abu Hurairah Radhiallahu 'anhu daripada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

Maksudnya:

"Segala amal kebajikan anak Adam itu dilipat-gandakan pahalanya kepada sepuluh hinggalah ke 700 kali ganda. Allah berfirman: "Kecuali puasa, sesungguhnya puasa itu adalah untukKu dan Aku memberikan balasan (pahala) kepadanya, (kerana) dia
(orang yang berpuasa) telah meniggalkan syahwat dan makan minumnya kerana Aku." (Hadith riwayat Muslim)


jika dibandingkan dengan RASULULLAH kite jauh lebih bertuah
namun tanpa pengisian dan penghayatan bulan penuh barakah ini sia2 belaka
oleh itu ayuh gunakan kesempatan dan kebertuahan kite di atas rahmat ALLAH itu dengan sebaiknya
di sisa2 ramadhan yang masih berbaki
ayuh kita bersama2 meningkatkan ibadah kita pada ILLAHI
gunakan kelunakan hati dibulan mulia ini untuk mendekati ALLAH
carikan saki baki yang tinggal untuk mendakap RAMADHAN seeratnya
sebelum ia berlalu
di zon pelepasan api neraka ini

Dari Jabir ra. bahwa Nabi saw. bersabda:

"Puasa itu perisai yang dipergunakan seorang hamba untuk membentengi dirinya dari siksaan neraka." (HR Ahmad)


Diriwayatkan daripada Abu Sa'id Al-Khudri Radhiallahu 'anhu berkata, aku mendengar Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

Maksudnya:

"Barangsiapa yang berpuasa sehari pada jalan Allah nescaya Allah akan menjauhkan mukanya dari api neraka (sejauh perjalanan)

70 tahun." (Hadith riwayat Bukhari)


mari kita menghidupkan malam2 kita dengan linangan airmata keinsafan
mendambakan cinta,rahmat,pengampunan dan REDHA ILLAHI

Dari Salim, dari bapaknya ra, katanya seorang laki-laki bermimpi bahwa malam qadar terdapat pada malam ke dua puluh tujuh bulan Ramadhan.

Maka bersabda Nabi saw,

"Aku bermimpi seperti mimpimu, yaitu pada sepuluh malam yang akhir. Karena itu carilah dia pada malam-malam yang ganjil
." (Shahih Muslim)

Dari Ibnu 'Umar ra, katanya Rasulullah saw. bersabda:

"Carilah malam qadar itu pada sepuluh malam yang akhir bulan Ramadhan. Jika kamu lelah, maka janganlah dilewatkan pada tujuh malam yang masih tinggal.
" (HR Muslim)

Mereka diampuni oleh Allah SWT pada malam yang terakhir dari bulan itu. Para sahabat bertanya, 'Wahai Rasulullah, apakah itu malam Lailatul Qadar?' Beliau menjawab, 'Tidak, karena orang yang bekerja itu akan dipenuhi upahnya manakala sudah menyelesaikan pekerjaannya.
' (HR Ahmad)


moga takbir raya kami ini adalah takbir kemenangan kerana
MENJADI HAMBA ALLAH yg terbaik
insyALLAH..amin..

No comments:

Post a Comment